Kamis, Desember 12, 2024
Berita Madrasah

Tumbuhkan Jiwa Kewirausahaan, MTsN 7 Sleman Ajak Peserta Didik Kunjungi UMKM Sarisa Merapi

Sleman (MTsN 7 Sleman) – Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Profil Pelajar Rahmatan Lil ‘Alamin (P2RA) di dalam kurikulum merdeka menjadi salah satu hal dasar yang membedakan antara kurikulum tersebut dengan kurikulum sebelumnya. Proyek tersebut bahkan menjadi intensi yang sangat besar bagi dunia pendidikan untuk kemajuan pendidikan di Indonesia yang berorientasi pada penguatan karakter dan kapabilitas peserta didik dengan berdasar pada kebutuhan tiap-tiap peserta didik.
Kurikulum Merdeka di MTsN 7 Sleman baru dimulai pada tahun Pelajaran 2023/2024 ini khususnya bagi peserta didik kelas 7. Dalam pelaksanaan P5P2RA dengan tema Kewirausahaan, salah satu kegiatannya adalah kunjungan industri ke UMKM Sarisa Merapi yang terletak di Kemiri, Purwobingangun, Pakem, Sleman dengan jarak sekitar 5,8 km dari MTsN 7 Sleman yang merupakan industry pengolahan makanan berbahan dasar buah salak, Jum’at (6/10/2023) yang diikuti oleh seluruh peserta didik kelas 7 dan didampingi oleh guru pendamping.
Pada saat kunjungan, berbagai macam kegiatan dilaksanakan dengan asyik dan edukatif. Kegiatan diawali dengan motivasi kewirausahaan yang diikuti oleh sebagian peserta didik, sedangkan peserta didik diajak keliling untuk menyaksikan serta ikut dalam produksi makanan yang menjadi keunggulan UMKM Sarisa Merapi seperti pembuatan pie salak, dodol salak, sari salak, dan mocaf salak. Selain olahan salak UMKM ini juga memproduksi teh bunga telang dan kopi kenthos (kopi dari biji salak) bahkan pemasarannya sudah sekala nasional.


Rini Handayani selaku pemilik UMKM Sarisa Merapi memberikan motivasi kepada peserta didik serta menceritakan Sejarah berdirinya UMKM tersebut.”Dalam memulai berwirausaha itu modal utamanya adalah berani terutama berani mencoba dan jangan takut untuk gagal. UMKM ini dulu berawal dari keresahan masyarakat akan hasil panen buah salak yang melimpah tetapi harga jual yang rendah, oleh sebab itu kami memutar otak untuk mengolah buah salak menjadi berbagai macam olahan makanan agar buah salak bisa bertahan lebih lama selain itu juga harga jualnya menjadi lebih meningkat”, jelas Rini.
Nampak dalam kegiatan tersebut peserta didik kelas 7 merasa senang dan antusias menyaksikan berbagai pengolahan makanan yang disajikan serta menyipi setiap olahan makanan yang tersedia. Peserta didik diberi tugas untuk mencatat dan sesekali menanyakan setiap proses pengolahan yang ada.
Koordinator P5P2RA MTsN 7 Sleman Rian Bahar Rahmadi, S.Pd. menjelaskan terkait kegiatan P5P2RA tema yang pertama yaitu kewirausahaan.”Untuk tema yang pertama P5P2RA ini kami mengambil tema kewirausahaan yang sudah kami agendakan berbagai macam kegiatan didalamnya, mulai dari pengenalan kewirausahaan, motivasi kewirausahaan, kunjungan ke tempat usaha, praktik pengolahan sampai pengemasan, dan pada akhirnya kami akan selenggarakan market day yang dimana peserta didik akan menjajakan seluruh produk olahan yang telah dibuatnya”, ungkap Rian.
Samsul Arifin, S.Ag. selaku Kepala MTsN 7 Sleman menyambut baik kegiatan kunjungan industr I ini guna mengajak peserta didik benar-benar terlibat langsung dalam sebuah proses produksi sebuah usaha.”Saya sangat berterimakasih kepada tim P5P2RA MTsN 7 Sleman yang telah mempersiapkan kegiatan ini dengan baik, mulai dari pendataan UMKM sekitar madrasah untuk mendapatkan industri yang representative dan selanjutnya melakukan survei lokasi sehingga acara hari ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses”, jelas Samsul Arifin (Rdt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *