Tekan Kekerasan pada Perempuan dan Anak, Dibacakan Sambutan Gubernur DIY dalam Upacara Hari Senin di MTsN 8 Sleman
Sleman (MTsN 8 Sleman) – Kampanye 16 (enam belas) Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak merupakan momentum untuk mendorong para pemangku kepentingan terkait untuk melaksanakan peraturan, kebijakan, dan Undang – Undang yang melindungi perempuan dan anak dari korban kekerasan secara komprehensif untuk pemenuhan hak – hak korban.
Berkaitan dengan hal tersebut, MTsN 8 Sleman pada upacara hari Senin (20/11/2023) dalam amanatnya pembina upacara membacakan pidato Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X tentang 16 Hari Kkekerasan Terhadap Perempuan dan Anak baik dilingkungan sekolah maupun di jalanan yang melibatkan perempuan dan anak sekolah / siswa.
Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Drs. M. Ali Nursalim, M.Pd. saat dijumpai di ruang kerjanya menyampaikan tujuan dari dibacakannya pidato Gubernur DIY supaya seluruh dunia menyadari kekerasan terhadap perempuan dan anak masih terjadi. “ Harapannya agar kita semua dapat menciptakan ruang aman dari kekerasan baik bagi perempuan maupun anak – anak.
Sehingga setelah digalakkannya 16 hari kampanye anti kekerasan terhadap perempuan dan anak ini tidak ada lagi namanya kekerasan baik di sekolah maupun di luar sekolah. Tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam bentuk apapun dan dimanapun tidak bisa ditoleransi,” pungkasnya. (iks)