Jumat, Juni 13, 2025
Berita Madrasah

Anin Terpilih jadi Ketua MGMP Seni Budaya dan Prakarya MTs se Kabupaten Sleman

Sleman (MGMP SBP MTs Sleman) – Musyawarah Guru Mata Pelajaran Seni Budaya dan Prakarya (MGMP SBP) MTs se Kabupaten Sleman menggelar pertemuan di Aula MTsN 7 Sleman pada Kamis (25/1/2024). Terpilih secara aklamasi Guru Seni Budaya MTsN 2 Sleman, Apsari Anindita, S.Pd., menjadi Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran Seni Budaya dan Prakarya (MGMP SBP) MTs se Kabupaten Sleman, menggantikan Sargiyono, S.Pd. (MTsN 10 Sleman) yang telah selesai masa baktinya. Anin dalam kepengurusan didampingi oleh Ari Wahyu Nurvitasari, S.Pd. (MTs YAPI PAkem) sebagai sekretaris, dan Rinanti Murdianing Sunyar, M.Pd. (MTsN 7 Sleman) sebagai bendahara.


Sargiyono, S.Pd. mengatakan, sudah saatnya regenerasi dilakukan untuk mewujudkan organisasi yang sehat yang harapannya bisa muncul progam-progam baru yang lebih manfaat sehingga MGMP menjadi lebih maju dan berkembang.


“Tahun ini kepengurusan kami sudah berakhir. Jadi sudah waktunya guru-guru muda yang potensial memiliki padanngan lebih modern tampil sebagai pengurus inti. Namun kita tetap terus damping dan siap menjadi konsultan kapan saja,” tandasnya.
Setelah pertemuan tersebut, langkah selanjutnya adalah melengkapi kepengurusan, membuat surat permohonan penerbitan SK Pengurus ditujukan kepada Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Kemenag Kabupaten Sleman. Berdasar usulan tersebut, Kemenag Sleman akan menerbitkan surat keputusan yang akan menjadi payung hukum jalannya organisasi.


Detemui seusai acara Anin memberikan tanggapan atas terpilihnya sebagai ketua MGMP.”Makjegagik, jujur merasa kaget atas ditunjuknya saya sebagai ketua MGMP Seni Budaya dan Prakarya MTS se Kabupaten Sleman, namun saya akan berusaha menjalankan amanah ini sebaik-baiknya tentunya dengan dukungan seluruh teman-teman MGMP semua. Progam kerja yang sudah disusun oleh pengurus sebelumnya akan kami lanjutkan dan dalam waktu dekat ini kami juga akan membuat progam-progam serta menjalin relasi dengan pihak luar untuk menghasilkan kegiatan yang benar-benar bermanfaat bagi guru,” ungkap Anin. (Rdt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *