Semangat Wali Kelas MTs Negeri 9 Sleman dalam Persiapan Pembagian Rapor
Sleman (MTsN 9 Sleman)- Pada Rabu (20/6/2024) semangat yang luar biasa ditunjukkan oleh para wali kelas dalam mempersiapkan agenda pembagian rapor siswa kelas VII dan VIII di MTs Negeri 9 Sleman. Seluruh rapor siswa harus tersusun rapi dan siap dibagikan sesuai jadwal, oleh sebab itu para wali kelas dengan penuh dedikasi melakukan lembur. Mulai dari siang setelah rapat hingga menjelang magrib, para wali kelas bekerja keras mencetak rapor siswa kelas binaannya. Meskipun jam kerja seharusnya sudah berakhir, para wali kelas mengorbankan waktu pribadi demi memastikan setiap siswa menerima rapor mereka tepat pada waktunya.
Para wali kelas mengakui bahwa persiapan pembagian rapor memerlukan ketelitian dan kesabaran ekstra. “Kami ingin memastikan bahwa tidak ada kesalahan dalam pencetakan rapor. Setiap detail harus diperiksa dengan cermat untuk menghindari kesalahan yang bisa merugikan siswa,” ucap Yuli Widiastuti salah satu wali kelas yang turut lembur hingga waktu magrib. Lembur print rapor ini juga diiringi dengan semangat kebersamaan, saling mendukung, dan membantu satu sama lain. “Meskipun melelahkan, kami merasa senang karena bisa bekerja sama dengan rekan-rekan yang lain. Semangat kebersamaan inilah yang membuat pekerjaan menjadi lebih ringan,” ungkap Susilo Wardoyo yang juga lembur menyiapkan rapor siswa kelas VIIIB.
“Saya sangat mengapresiasi kerja keras dan dedikasi para wali kelas. Mereka bekerja tanpa mengenal lelah demi memastikan semua rapor siap dibagikan tepat waktu di tengah berbagai kegiatan madrasah yang sangat padat minggu ini,” ujar Siti Juwariyah selaku Kepala MTs Negeri 9 Sleman. “Ini adalah contoh nyata dari komitmen dan dedikasi para guru dalam memberikan pelayanan terbaik kepada siswa dan orang tua,” tambahnya. Dengan kerja keras dan dedikasi para wali kelas ini, diharapkan agenda pembagian rapor yang akan dilaksanakan pada hari Jumat mendatang dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Semangat dan loyalitas yang ditunjukkan oleh para wali kelas ini patut diapresiasi dan menjadi contoh teladan bagi dunia pendidikan. (IM/TN)