Rabu, Maret 19, 2025
Berita Madrasah

Peringati Hari Anak nasional, MAN 1 Sleman Gelar Upacara Bendera

Kemenag Sleman News (MAN 1 Sleman) – MAN 1 Sleman menggelar upacara memperingati Hari Anak Nasional yang berlangsung khidmat di lapangan madrasah pada Senin (22/07/2024). Upacara ini dihadiri oleh seluruh siswa kelas X, XI, XII, serta para guru dan pegawai.

Siman, S.Pd., guru Bahasa Indonesia MAN 1 Sleman, bertindak sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya, Siman membacakan pesan dari Gubernur DIY yang menekankan pentingnya menjaga akhlak baik di rumah, di sekolah, maupun di lingkungan masyarakat. “Karakter positif yang kalian miliki kelak akan menjadi bekal untuk mewujudkan tatanan kehidupan bangsa yang lebih baik dan lebih sejahtera,” demikian kutipan amanat dari Gubernur DIY.

Setelah membacakan amanat dari Gubernur, Siman melanjutkan dengan pesan pribadinya yang mengingatkan siswa tentang delapan kebiasaan yang harus dihindari agar kesuksesan tidak terhambat. Kebiasaan tersebut antara lain: menunda pekerjaan, terlalu banyak merencanakan, berbicara negatif pada diri sendiri, takut gagal, kurang konsisten, menghindari umpan balik, tidak menetapkan tujuan, dan tidak percaya diri.

“Kita sering kali terjebak dalam kebiasaan menunda pekerjaan. Ingatlah bahwa waktu tidak akan pernah kembali. Mulailah bertindak sekarang agar kesuksesan tidak terhambat,” ujar Siman dengan penuh penekanan.

Dalam penutup amanatnya, Siman menyampaikan sebuah kalimat motivasi yang menginspirasi seluruh peserta upacara. “Mimpi dan tindakan adalah kunci menuju gerbang sukses. Mimpi bagaikan permata yang berkilauan. Namun tanpa sentuhan nyata, mimpi hanyalah bayangan yang tak tergapai. Mulailah suksesmu dari sekarang!” ujar Siman dengan semangat.

Upacara Hari Anak Nasional ini menjadi momen penting bagi seluruh siswa MAN 1 Sleman untuk merenungkan pesan-pesan moral dan motivasi yang disampaikan, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari demi mencapai kesuksesan di masa depan. Upacara ditutup dengan penyerahan kejuaraan yang berhasil diraih siswa kepada madrasah. Penyerahan kejuaraan diakhiri dengan tepuk tangan meriah dari para peserta upacara, menandakan apresiasi yang tinggi bagi siswa yang berprestasi. (lis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *