MTsN 9 Sleman Memperingati Hari Kesaktian Pancasila
Kemenag Sleman News (MTsN 9 Sleman) – Selasa (01/10/24) seluruh warga Madrasah Tsanawiyah Negeri 9 Sleman melaksanakan upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di halaman Madrasah. Upacara ini diikuti oleh siswa, guru, dan staf Madrasah sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai Pancasila. Upacara dimulai pukul 07.00 WIB, bertindak sebagai pemimpin upacara yakni Zaki; petugas pengibaran bendera yakni Dion, Yudha dan Zora; pembawa acara atau selaku MC Najwa dan Aisyah; yang membacakan UUD 1945 yakni Hanifiyana, pleton 1 yakni Ardian, Pleton 2 Faras dan pleton 3 yakni nabila. Petugas Dirijen dan paduan suara yakni Osis MTsN 9 Sleman. Pembawa pancasila yakni Fernanda. Dan pembacaan doa dibawakan oleh Bisri Mustofa.
Untuk amanat pembina upacara Kepala Madrasah membacakan ikrar dari Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani. Dalam ikrar tersebut Puan Maharani mengungkapkan bahwa “Sejak diproklamasikan Kemerdekaan Negara Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus telah banyak terjadi rong-rongan baik dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap negara Kesatuan Republik Indonesia. Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan karena kelengahan, kekurangwaspadaan Bangsa Indonesia untuk menumbangkan Pancasila sebagai Ideologi Negara. Bahwa dengan semangat kebersamaan yang dilandasi nilai-nilai luhur Ideologi pancasila Bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Maka dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila kami membulatkan tekad untuk mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan demi keutuhan NKRI.”
Melalui kegiatan ini diharapkan seluruh warga madrasah semakin mencintai dan memahami pancasila sebagai dasar negara dan pancasila sebagai landasan dalam berperilaku dan bersikap. Melaui peringatan hari kesaktian pancasila ini juga marilah kita jadikan momentum untuk merefleksi dan mengenal kembali pancasila sebagai falsafah serta ideologi bangsa melalui implementasi nilai-nilai luhur dan sebagai momentum memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.(YL)