Guru dan Pegawai MTsN 8 Sleman Takziah ke Rumah Duka Alm. Kyai Syamsudi Sumanto

Kemenag Sleman News (MTsN 8 Sleman) – Guru dan pegawai MTsN 8 Sleman melaksanakan takziah ke rumah duka Alm. Kyai Syamsudi Sumanto di Pelemsari, RT 01 RW 24, Bokoharjo, Prambanan, Sleman. Kyai Syamsudi, yang merupakan mantan Dukuh Pelemsari, wafat pada Minggu, 1 Desember 2024. Almarhum juga dikenal sebagai ayah dari Sriyono, mantan guru MTsN 8 Sleman.

Rombongan guru dan pegawai tiba di rumah duka pada Senin pagi. Kehadiran mereka sebagai bentuk penghormatan kepada almarhum dan dukungan moral bagi keluarga yang ditinggalkan. Acara diawali dengan pelaksanaan sholat jenazah, yang diimami langsung oleh Kepala MTsN 8 Sleman. Sholat jenazah berlangsung khusyuk dengan diikuti oleh para pelayat lainnya.

Dalam sambutannya, Kepala MTsN 8 Sleman menyampaikan rasa duka cita mendalam atas kepergian almarhum. “Kami kehilangan sosok yang sangat dihormati, tidak hanya oleh keluarga tetapi juga masyarakat. Semoga almarhum diterima amal ibadahnya dan ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ucapnya.

Usai sholat jenazah, rombongan guru dan pegawai bersama pelayat lain menggelar doa bersama, memohonkan husnul khotimah untuk almarhum. Kegiatan tersebut juga menjadi momen silaturahmi dan penguatan hubungan antara MTsN 8 Sleman dengan keluarga besar Sriyono, yang telah berkontribusi besar selama masa baktinya di madrasah.

Para guru dan pegawai MTsN 8 Sleman berharap keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan. Kehadiran mereka menjadi bentuk nyata kepedulian dan kebersamaan, sebagai wujud nilai kekeluargaan yang terus dijaga di lingkungan madrasah.

Semoga amal kebaikan almarhum Kyai Syamsudi Sumanto menjadi penerang di alam kubur, dan keluarga yang ditinggalkan senantiasa mendapatkan rahmat serta lindungan-Nya. (idw)